Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2017

Last meeT

Kegiatan yang dilaksanakan tahun lalu adalah tanggal 22 desember 2016. Iya, ditanggal itu sang senja telah kusematkan diatas ingatakan. Hari itu adalah hari yang begitu cepat, aku mengingat ketika ketika kita harus pindah tempat pelaksaan dan di jalan kita harus berhenti dari satu rumah makan ke rumah makan demi untuk berlindung dari butiran hujan. hujan pun sudah usai dan kitapun pergi ke lokasi kedua, sampai disana, untuk hal pertama kau bertanya soal komposisi kamera. lalu tiba malam dengan rasa was-was yang dikhawatirkan diantaranya, ibumu telpon untuk segera pulang, jika kau sudah merasa sakit, dan bagaimana aku menjelaskan ungkapan perasaanini padamu. tapi sudalah nanti setelah kita melepaskan lampion, mungkinkah kita melepaskan lampion bersama dikala itu?, berharap saja iya. Ada harapan juga kusematkan dalam lampion itu mungkin itu adalah senja. Waktu menjukan pukul 07:45, saatnya kita bergegas pulang karena ibu negara telah menepol, kutancapkan gas untuk mu agar bisa cepat p...

2.0

Teringat dengan acara sebelumnya, dimana ita masih saling mengenal siapa kita sebenarnya. diacara sebelumnya, kita datang ke tempat pelaksaan berdua dan untuk pertama kali sang langit menjemput senja, berharap waktu itu bisa diputar kembali dan kembali di hari itu. Sayangnya kita harus berlajan terus dan dirimu kembali kejalanmu. Hari ini 2.0 adalah kenang untuk 1.0 yang pernah mengenal kita dekat dengan lava cake. ah lava cake yang itu ahahahah. Hari itu, langit hanya bisa melihatmu dari jauh, memendam rasa ingin memberontak yang ingin keluar, dan kita mengenal itu hanya bayangan. Untuk hari itu dan untumu senja, berbaik-baiklah dan tunggulah diriku yang masih merintih dalam bayang-bayang asap.  Senja, aku akan datang di waktu yang pasti !.

Telapak Kenangan

Setiap jalan yang kita telusuri bersama, terlihat kenangan-kenangan itu. Aku tak ingin kenangan itu hilang begitu saja dan juga ditelan mentah-mentah oleh waktu. tak mau dilupakan dan tak bisa dilupakan, melewati batas imaji untuk mengenangnya butir kenangan itu. senyum, tawa, suara dan sentuhan, tak  pernah dilupakan. ah berat sekali jika itu teringat oleh memori jangka panjang kita. berharap kita masih bisa melakukan hal yang menyenangkan bersama. aku sangat merindukanmu. sungguh....